-Kebudayaan Lampung-Postedby-BukanTrik-, Budaya sebagai sistem gagasan yang menjadi pedoman dalam bersikap dan berperilaku seperti apa yang dikatakan oleh seorang ahli ilmu antropologi yaitu kluckhohn dan kelly bahwa kebudayaan merupakan rancangan hidup, maka budaya itu merupakan gagasan prima yang kita warisi melalui proses belajar dan menjadi sikap perilaku menusia berikutnya yang kita sebut dengan nilai budaya
Provinsi Lampung merupakan salah satu provinsi paling selatan di Pulau Sumatera, Indonesia. Di sebelah utara berbatasan dengan Bengkulu dan Sumatera Selatan. Dengan ibukota Bandar Lampung yang merupakan gabungan dari kota kembar Tanjungkarang dan Teluk betung memiliki wilayah yang relatif luas, Pelabuhan utamanya bernama Pelabuhan Panjang dan Pelabuhan Bakauheni serta pelabuhan nelayan seperti Pasar Ikan (Telukbetung), Tarahan, dan Kalianda di Teluk Lampung.
Setiap kebudayaan bersifat dinamis dan akan mengalami perubahan. Penyebabnya adalah perkembangan kebudayaan, pengaruh budaya luar, kurangnya kesadaran masyarakat, dan lemahnya jiwa kebudayaan para generasi penerus akan nilai-nilai kebudayaan .Kebudayaan daerah tidak lain adalah kebudayaan yang tumbuh dan berkembang di tengah-tengah masyarakat lokal sebagai pendukungnya.
Masyarakat lampung yang terletak di bagian selatan Pulau sumatera, memiliki beberapa sistem sebagai unsur-unsur budaya yang mengacu pada suku bangsa sebagai pemeran dan perkembangan budaya masyarakat daerah lampung berikut contoh dan penjelasan beberapa unsur budaya diantaranya sebagai berikut:
A. Sistem kepercayaan Dan Ritual Adat
Lampung termasuk salah satu provinsi yang mayoritas kebanyakan Masyarakat nya menganut ajaran agama islam dan termasuk salah satu masyarakat yang taat dalam menjalankan syariat dengan baik itu tercermin dalam beberapa seremoni yang sesuai dengan ajaran islam
masyarakat Lampung terdapat tradisi yang berkembang dalam Adat salah satunya adalah Seremoni Adat yang berkenaan dengan keyakinan juga memiliki nilai personal, universal dan transendental yang telah membudaya dan menjadi tradisi secara turun temurun. Tradisi Masyarakat Adat Lampung ini diejawantahkan dalam bentuk Upacara Adat,
Seperti daerah lain di indonesia di provinsi lampung juga memiliki macam-macam nama Upacara adat yang biasa dilakukan oleh masyarakat lampung yang tentunya tidak terlepas dari unsur daur kehidupan manusia dan dikenal sebagai upacara-upacara yang bersifat ritual adat tradisional seperti: upacara adat Masa Kehamilan, Masa Kelahiran, Masa Anak-anak, Perkawinan, Kematian dll. Maupun upacara adat yang bersifat sakral. Berikut nama macam macam contoh upacara adat masyarakat lampung
B. Sistem kekeluargaan
Suku-suku asli masyarakat Lampung menganut sistem kekerabatan patrilineal dengan mengambil garis keturunannya melalui satu garis dari garis keturunan ayah, satu kakek atau satu nenek moyang (laki-laki). Biasanya anak lelaki tertua dari keturunan yang lebih tua dapat memimpin serta bertanggungjawab terhadap anggota kerabatnya. Perhatian mereka terhadap silsilah asalnya sampai lebih dari lima generasi ke atas dan garis hubungan kekerabatan menunjukkan kepada buai asalnya. Format kekerabatan ini bergaris sebelah sesuai dengan garis keturunan laki-laki yang menjadi dasar sebuah kerabat.
Dalam memperhitungkan garis keturunannya, keluarga suku asli masyarakat Lampung mengenal pula adanya saudara sekandung, anak dari saudara ayah-ibu, anak saudara kandung dan seterusnya. Untuk membuktikan kesatuan tersebut secara formatif mereka telah mempunyai susunan kekerabatan tersendiri yang berasal dari kakek-nenek terdahulu. Demikian pula dengan bapak dari ayah dalam suatu keluarga inti pasti memiliki kedudukan yang sama pentingnya bagi seorang individu.
Tiap-tiap kelompok keluarga batih dalam lingkungan kerabat akan mempunyai kakek dan nenek yang ditengah garis keturunan mendasari tahap perkembangan suatu kekerabatan. Kedua kakek-nenek itu merupakan dasar keturunan bagi “saya”, saudara kandung dan anak dari saudara kandung maupun segaris keturunan lainnya
C. Sistem kesenian
Lampung memiliki beberapa ragam seni budaya dan kerajinan yang khas sebagai salah satu contoh warisan budaya Republik Indonesia seperti seni bangunan, seni musik , seni tari dan seni budaya yang lainnya berikut penjelasannya
bagi penduduk asli Provinsi Lampung. Nuwou Sesat adalah ikon rumah adat Kebanggan orang Lampung. Dalam bahasa setempat, Nuwou berarti rumah atau tempat tinggal. Sedangkan Sesat berarti bangunan musyawarah. Jadi bisa dibilang Nuwou sesat adalah Bangunan atau rumah untuk bermusyarawah para tetua adat Lampung.
Sesuai dengan namanya, Nuwou Sesat digunakan sebagai balai pertemuan adat antar penyimbang (tetua masing-masing marga) pada saat mengadakan pepung adat atau musyawarah. Oleh karena itu, Nuwou Sesat juga disebut Sesat Balai Agung
b. Seni musik
Di provinsi lampung ada salah satu seni musik yang bernama hadrah atau musik butabuh yaitu seni musik yang bernafaskan islam sebagai sarana syiar agama islam karena di dalamnya berisi tembangan atau kerenceng berupa lantunan lagu syair berzanji atau pujian-pujian terhadap Rosul dan para Syekhnya.
Seni Hadra ini sering ditampilkan pada saat acara pesta adat atau (upacara adat) nayuh dan biasanya dilantunkan pada saat malam hari menjelang satu hari dalam pelaksanaan pesta atau begawi dan yang membawakannya pun orang tua atau bapak-bapak yang usianya sudah berumur (usia lanjut). Ada beberapa macam jenis alat musik tradisional yang berasal dari lampung yang bercampur dengan budaya luar diantaranya ada alat music gamolan peking, alat music serdam, alat music gambus
c. Seni tari
lampung termasuk salah satu provinsi di pulalu sumatera yang memiliki beberapa jenis tarian tradisional yang sangat popular diantaranya ada tari canggget , tari melinting dan tari bedana yang merupakan aset budaya Provinsi Lampung. Ada bebrapa jenis tarian yang di gunakan atau di fungsikan oleh masyarakat lampung untuk menyambut dan memberikan penghormatan kepada para tamu atau undangan yang datang.Mungkin bolehlah dikatakan sebagai sebuah tarian penyambutan.
d. Senjata tradisional
Lampung termasuk salah satu daerah di Indonesia yang memiliki beberapa ragam jenis senjata tradisional yang memiliki kesamaan nama jenis tradisional diantaranya adalah senjata tradisional Badik dimana senjata tradisional badik terdapat kemiripan antara badik Sulawesi Selatan dan badik Lampung, yaitu yang terlihat dari gagangnya yang bengkok, bilah yang asimetris dan meruncing, serta memiliki hiasan pamor atau bercak pada bilah (mata pisau) akibat percampuran bahan logam yang digunakannya. Menurut ukurannya, Badik Lampung bisa digolongkan ke dalam dua jenis , yakni badik kecil dan Siwokh
e. Pakaian adat
Provinsi Lampung dikenal sebagai daerah penghasil kain tapis, yaitu semacam kain tenun yang bersulam benang emas. kain tapis merupakan bahan utama yang di gunakan untuk pakaian adat Lampung yang sangat indah. Pada saat ada upacara adat di Lampung, misalnya acara perkawinan, kain tapis yang dipenuhi dengan sulaman benang emas dan bermotif yang sangat indah adalah bagian kelengkapan untuk busana (pakaian) adat daerah Lampung.
Demikian penjelasan lengkap mengenai macam-macam contoh “Keunikan Kebudayaan Suku Melayu Lampung” semoga dapat bermanfaat, terima kasih untuk kunjungan ke blog BukanTrik. Silahkan baca juga artikel terkait lainnya
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan sopan