Jenis Senjata Tradisional dari Provinsi Bangka Belitung
-Senjata Bangka Belitung-Postedby-BukanTrik-, Pada permulaan abad ke-17 Pulau bangka Belitung merupakan salah satu pulau penghasil senjata atau perkakas terbesar sehingga pulau bangka belitung terkenal sebagai daerah penghasil besi. Karena besi merupakan bahan dasar untuk membuat perkakas dan senjata perang.
Siwar Merupakan senjata tusuk genggam yang bentuknya menyerupai golok panjang dengan ketajaman di salah satu bilahnya. Siwar adalah senjata yang bahan bakunya terbuat dari besi yang proses pengerjaannya umumnya dibuat oleh pandai besi di pedapuran tempat membuat alat-alat dari besi. Pada umumnya siwar berukuran antara 15-30 cm (skin rambai ayam) dengan lebar badan hingga ke matanya antara 1½-2 cm. Sedangkan, sarung dan gagang siwar terbuat dari kayu yang keras tetapi ringan agar dapat dibawa atau digunakan dengan mudah. Gagang siwar yang biasanya berornamen bunga atau tumbuhan bentuknya mirip dengan senjata reuncong namun membesar di bagian ujungnya. Senjata siwar pun terdapat di provinsi sumatera selatan
-Senjata Bangka Belitung-Postedby-BukanTrik-, Pada permulaan abad ke-17 Pulau bangka Belitung merupakan salah satu pulau penghasil senjata atau perkakas terbesar sehingga pulau bangka belitung terkenal sebagai daerah penghasil besi. Karena besi merupakan bahan dasar untuk membuat perkakas dan senjata perang.
Seperti halnya daerah lain di indonesia bangka belitung pun memiliki beberapa jenis senjata tradisional Yang memiliki keunikan dan ciri khas bentuk
Setidaknya lebih dari tujuh bengkel yang masih memproduksi Parang Badau di Desa Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Belitung. Namun, keberadaan mereka menjadi 'benang merah' sejarah pengerjaan logam di Belitung ratusan tahun silam.
Senjata Tradisional Parang Badau (Parang Belitung)
Parang Badau dikenal oleh masyarakat Bangka dengan nama sebutan Parang Belitung. Oleh kebanyakan masyarakat di sana Parang Belitung diyakini menyimpan nilai mistis. Parang badau memiliki keunikan bentuk seperti layar kapal. Senjata tradisional parang digunakan terutama untuk perkelahian jarak pendek. Senjata ini mirip dengan golok di pulau Jawa, namun ujung parang ini dibuat lebar dan berat yang berguna untuk meningkatkan bobot supaya sasaran dapat terpotong dengan cepat. Parang yang berdiameter sedang atau sekitar 40 cm juga dapat digunakan untuk menebang pohon karena bobot ujungnya yang lebih besar dan lebih berat.
Senjata Tradisional Siwar Panjang
Siwar Merupakan senjata tusuk genggam yang bentuknya menyerupai golok panjang dengan ketajaman di salah satu bilahnya. Siwar adalah senjata yang bahan bakunya terbuat dari besi yang proses pengerjaannya umumnya dibuat oleh pandai besi di pedapuran tempat membuat alat-alat dari besi. Pada umumnya siwar berukuran antara 15-30 cm (skin rambai ayam) dengan lebar badan hingga ke matanya antara 1½-2 cm. Sedangkan, sarung dan gagang siwar terbuat dari kayu yang keras tetapi ringan agar dapat dibawa atau digunakan dengan mudah. Gagang siwar yang biasanya berornamen bunga atau tumbuhan bentuknya mirip dengan senjata reuncong namun membesar di bagian ujungnya. Senjata siwar pun terdapat di provinsi sumatera selatan
Senjata Tradisional Kedik
kedik Merupakan senjata tradisional yang digunakan untuk alat pertanian. perkakas ini digunakan di perkebunan terutama di kebun lada. Dalam menggunakannya si pemakai harus berjongkok dan bergerak mundur atau menyamping. perkakas ini digunakan dengan cara diletakkan pada tanah dan ditarik ke belakang. Alat ini efektif untuk membersihkan rumput pengganggu tanaman lada. Kedik biasanya digunakan oleh kaum wanita karena alatnya kecil dan relatif lebih ringan. Kedik hanya dapat digunakan untuk rumput jenis yang kecil atau rumput yang tumbuh dengan akar yang dangkal, bukan ilalang.
Demikian penjelasan lengkap mengenai Nama macam-macam “jenis senjata tradisional yang berasal dari bangka belitung” semoga dapat bermanfaat, terima kasih untuk kunjungan ke blog BukanTrik. Silahkan baca juga artikel terkait lainnya
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan sopan