biografi letnan jenderal haryono M.T
-Biografi letjen haryono M.T-Postedby-BukanTrik-, lubang buaya merupakan saksi bisu sebuah kekejian tanpa perikemanusiaan. Putra-putra terbaik bangsa gugur di situ dengan keadaan tragis. Jenazah mereka menumpuk didlam sebuah sumur tua dan pada saat diketemukan keadaannya mengalami luka yang bermacam-macam.melihat kondisi jenazah rata-rata sebelum meninggal mereka disiksa terlebih dahulu sebelum akhirnya dibunuh dan salah satunya dari jenazah tersebut adalah letnan jenderalharyono MT
Sebagai pemuda haryono mas tirtodarmo yang lebih dikenal dengan sebutah Haryono MT beruntung karena mendapat kesampatan belajar dari ELS hingga HBS tingkat pendidikan itu pada masa mudanya sangat jarang diperoleh oleh pemuda sebayanya, ketika jepang menduduki wilayah Indonesia. Ia masuk ika dai gaku (sekolah kedokteran) dijakarta tetapi tidak sampai selesai
Proklamasi kemerdekaan RI menggelorakan semangat para pemuda untuk berjuang mempertahankan kemerdekaan negaranya. Tidak ketinggalan pula haryono MT bersama dengan banyak pemuda lain dia memasuki tentara keamanan rakyat (TKR)
Ia mendapat pangkat mayor karena pendidikannya dan berbagai kecakapan lain yang dimilikinya , penguasaannya dalam berbagai bahasa diantaranya bahasa belanda, inggris, dan jerman menjadikan dia amat diperlukan kehadirannya dalam perundingan antara RI dengan belanda atau RI dengan inggris
Pada bulan maret 1946 pria kelahiran Surabaya pada tanggal 20 januari 1924 itu diangkat sebagai sekertaris delegasi RI dalam perundingan dengan inggris dan belanda. Ia pernah diangkat sebagai sekertaris dewan pertahanan urusan gencatan senjata dalam konferensi meja bundar (KMB) haryono memangku jabatan sebagai sekertaris delegasi militer Indonesia
Pada tahun 1950 ia mendapat tugas sebagai atase militer RI untuk belanda setelah kembali ke tanah air, ia memangku berbagai tugas dan jabatan dalam lingkungan staf angkatan darat
Pernah memangku jabatan sebagai direktur intendans dan deputy iii menteri/ panglima angkatan darat (men/pangad) pada tahun 1964
Seperti perwira-perwira dalam AD ia menolak dengan tegas pembentukan angkatan ke 5pertentangan dan konflik politik itu menyebabkna ia di culik dan dibunuh secara kejam pada tanggal 1 oktober 1965 dini hari
Haryono MT mengadakan perlawanan tetapi pada akhirnya ia ditembak oleh kaum penculik akhirnya jenazahnya diketmukan di dalam lubang buaya beberapa hari kemudian dan dimakamkan di taman makam pahlawan kalibata Jakarta. atas jasa dan penjuangannya beliau dianugrahi gelar pahlawan revolusi
Demikian penjelasan lengkap mengenai “Sejarah Biografi Letnan Jenderal Haryono Korban kekejian PKI” semoga dapat bermanfaat, terima kasih untuk kunjungan ke blog BukanTrik. Silahkan baca juga artikel terkait lainnya
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan sopan