Biografi Sejarah Perjuangan KAPITAN PATTIMURA Secara Singkat

Biografi Sejarah Perjuangan Kapitan Pattimura Secara Singkat

-Sejarah singkat Perjuangan Kapitan Pattimura-postedby-BukanTrik-, Masa kanak-kanak thomas yang lahir dari keluarga frans matulessia dan fransina silahoi tidak diketahui dengan pasti thomas hanya mempunyai seorang adik yang bernama yohanis. Ia seorang anak biasa di antara ratusan anak rakyat haria dan porto. dia seorang anak lease senasib dengan beribu-ibu anakdari ketiga pulau itu yang hidup dalam kekurangan karena monopoli perdagangan belanda dan kerja rodi

Pemuda thomas matulessia itu muncul ketika pada tahun 1816 pada raja dan putih dari saparua dan nusa laut diundang ke benteng duurstede untuk menghadiri penyerahan kekuasaan inggris kepada belanda benteng itu kemudian direbut dengan menewaskan residen van den berg

Setelah penyerangan itu para raja , patih dan pemimpin pemimpin rakyat berkumpul dan sepakat untk mengumumkan apa yang disebut sebagai proklamasi haria yang ditetapkan di saparua pada tanggal 29 mei 1817 isi proklamasiitu pada intinya membeberkan berbagai situasi ketidak adilan pemerintah belanda ketidakadilan itu nampak dalam pemaksaan pemuda-pemuda untuk menjadi tentara dan kirim ke batavia

Pekerjaan berat untuk gubernemen yang menyita banyak waktu tidak mendapatkan imbalan minimal untuk hidup. Pembuatan garam oleh rakyat untuk pemerintah tidak dbayar. Rakyat harus menyerahkan ikan , daging ayam, rusa, babi hutan dn minyak goreng dengan harga rendah bahkan sering tidak di bayar tetapi masih harus kerja rodi untuk pemerintah

Keadaan itu manjadi dasar hukum bagi rakyat untuk melakukan perang kemerdekaan yang dimulai pada tanggal 15 mei 1817 perang itu merupakan perang rakyat menentang kesewenang-wenangan dan kelaliman belanda. Proklamasi juga memberi pengakuan secara hukum atas kepemimpinan thomas matulessia sebagai pemimpin dan panglima perang

Setelah proklamasi itu thomas matulessia yang kemudian lebih dikenal sebagai kapiten patimura mulai mengkordinasikan kekuatan rakyat. Pertama-tama adalah emmpertahankan benteng duurstede. Mayor beetjes yang berusaha merebut benteng itu kembali berhasil dibinasakan beserta pasukannya, termasuk didalamnya letnan ii E.S.de haas.

Konon kerangka-keranga jenazah pasukan belanda itu dimakamkan kembali di pantai waisisil pada tahun 1884 dan diatasnya didirikan sebuah tugu di palu barisan rakyat dapat merebut kembali benteng hoorn . seluruh pasukan belanda didalamnya dapat dibinasakan. 

Belanda untuk mengimbangi perlawan gigih dari rakyat ini adalah memecah belah para pemimpinnya tipu muslihat belnda berhasil membujuk patih akoon salah satu kepala negeri di nusa laut dan dalam benteng duurstede, pembocoran rahasia pertahanan itu sangat fatal bagi perjuangan kapiten pattimura

Usaha para raja di haruku untuk merebut benteng zeelandia berhasil digagalkan belanda duurstede dapat direbut kembali dan perlawanan rakyat sedikit demi sedikit dapat dipatahkan, bahkan patimuraa berhasil ditangkap ketika kapten itu sedang berada di siri sori ia kemudan diangkut ke ambon dengan pengawalan ketat.

Berbagai kompromi dan kerjasama ditawarkan oleh belanda tetapi selalu ditolak patimura pengadilan kolonial menjatuhi hukuman gantung sampai mati. Hukuman itu dijalani bersama dengan kawan-kawannya yang setia dengan gagah berani pada tanggal 16 desember 1817 di ambon, sebagai penghargaan atas jasa dan perjuangannya pemerintah memberi gelar pahlawan perjuangan kemerdekaan indonesia

Demikian penjelasan lengkap mengenai Kisah perjuangan “Biografi Sejarah Perjuangan KAPITAN PATTIMURA Secara Singkat” semoga dapat bermanfaat, terima kasih untuk kunjungan ke blog BukanTrik. Silahkan baca juga artikel terkait lainnya